PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
JALAN MERDEKA UTARA NO 7 GAMBIR JAKARTA PUSAT, 021-3843222

Detail Dokumen

Koordinasi bantuan ternak sapi tahun 2022 di Dinas Petenakan dan Kesehatan Hewan PP Mursiti BPP Kecamatan Arut Selatan


Nomor Dokumen

400206790

Tanggal Publish

25 October 2022

Jenis Informasi

Program dan Kegiatan

Kategori Dokumen

Berkala

Tipe Dokumen

Gambar (.jpeg)

Penerbit

Dinas Pertanian


Kandungan Informasi

Dampak penggunaan pupuk kimia secara berlebih telah mengakibatkan lahan subur semakin berkurang. Padahal banyak bahan organik ada di sekitar kita yang dapat dimanfaatkan dalam pembuatan pupuk organik, yaitu kotoran ternak sapi, sisa jerami, dedaunan dll. Bahan dasar pupuk organik, bisa bentuk kompos maupun pupuk kandang. Sumber utama bahan pembuatan pupuk organik pada umumnya berasal dari jaringan tanaman baik berupa sampah-sampah tanaman ( sersah ) maupun sisa-sisa tanaman yang telah mati. Sumber bahan organik lain yang dapat dijadikan sebagai bahan pembuatan pupuk organik adalah limbah atau kotoran ternak serta sisa-sisa makanannya. Pupuk organik dibuat dengan memfermentasikan bahan-bahan organik (sisa jerami, kotoran ternak, dll) dengan EM ( Efektive Mikroorganisme ) atau dekomposer lainnya dan tetes. Penggunaan pupuk organik setiap musim tanam akan memperbaiki struktur tanah menjadi gembur/subur dan tidak meninggalkan residu yang membahayakan bagi kehidupan. Sehingga harapannya tanaman yang kita budidayakan hasilnya dapat optimal dan tentunya layak dikonsumsi(sehat). Hal ini sejalan dengan program Pemerintah yaitu GO Organik. Berikut kami sampaikan kelebihan dan manfaat pupuk organik, bahan pembuatan, dan teknis pembuatannya sbb: Kelebihan dan manfaat pupuk Organik Mudah dibuat, murah dan ramah lingkungan, meningkatkan ketersediaan nutrisi tanaman, pupuk organik akan memberikan kehidupan mikroorganisme tanah yang selama ini menjadi sahabat petani dengan lebih baik, menekan aktivitas hama dan penyakit/pathogen. Pupuk organik dapat meningkatkan struktur tanah dalam arti komposisi partikel yang berada dalam tanah lebih stabil dan cenderung meningkat karena struktur tanah sangat berperan dalam pergerakan air dan partikel udara dalam tanah, aktifitas mikroorganisme menguntungkan pertumbuhan akar, dan kecambah biji, Fiksasi Nitrogen, mengurangi kebutuhan pupuk anorganik dan pestisida kimia. Penyiapan bahan-bahan yang dibutuhkan Bahan: Kotoran Ternak Sapi 2 karung yang sudah kering, sisa jerami (kompos), Arang Sekam 2 karung, 2 tutup botol EM 4, 4 tutup botol tetes/molase Teknis Pelaksanaan (Bahan A) = Pupuk kandang, arang sekam, sisa jerami, dicampur dan dibuat tumpukan dengan ketebalan sekitar 20 Cm. (Bahan B) = 2 tutup botol EM 4 dan 4 tutup botol tetes molase dicampur sampai rata, dengan EM 4 dan Tetes dengan cara ditaburkan diatas tumpukan bahan. Setelah itu bahan A diberi bahan B dengan cara disemprotkan secara merata, setelah merata ditutup dengan karung atau terpal, diusahakan jangan sampai kena sinar matahari langsung (agar tidak terlalu panas). Lakukan Pembalikan agar proses fermentasi dapat optimal dan diamkan + 7 hari s/d 10 hari Tanda jadi pupuk organik dari kotoran sapi kalau jadi, apabila berwarna hitam gelap, teksturnya gembur/mawur, tidak lengket, suhunya dingin dan tidak berbau. (Cybex Pertanian)

emoji_people
voice_over_off record_voice_over
text_increase